Jumat, 06 Agustus 2021

PERKEMBANGBIAKAN MAKHLUK HIDUP-MATERI IPA KELAS 6

Makhluk hidup berkembang biak untuk mempertahankan kelestarian jenisnya. Ada dua jenis perkembangbiakan makhluk hidup, yaitu secara generatif dan vegetatif. Perkembangbiakan secara generatif merupakan perkembangbiakan makhluk hidup melalui proses perkawinan. Sedangkan perkembangbiakan vegetatif terjadi tanpa melalui perkawinan.

Berikut ini pembahasan mengenai perkembangbiakan makhluk hidup.

A.        Perkembangbiakan Generatif

Perkembangbiakan generatif terjadi dari hasil bertemunya sel telur atau ovum dengan sel sperma dari tumbuhan dan hewan.

1.       Perkembangbiakan Generatif Tumbuhan

Pada perkembangbiakan generatif tumbuhan, diawali dengan proses penyerbukan. Penyerbukan adalah jatuhnya serbuk sari di kepala putik. Serbuk sari sebagai sel kelamin jantan dan putik sebagai sel kelamin betina. Keduanya terdapat pada bunga sempurna. Jadi tumbuhan yang memiliki bunga yang terdapat benang sari dan putik atau memiliki keduanya, dapat mengalami perkembangbiakan generatif.

Bagian-bagian Bunga.


Perkembangbiakan generatif menghasilkan biji. Setelah penyerbukan terjadi, maka di dalam putik akan tumbuh saluran menuju ruang bakal biji. Di sana sel sperma daris erbuk sari bertemu dengan ovum atau sel telur. Kemudian tumbuh menjadi embrio atau calon tanaman baru.

Tumbuhan yang melakukan perkembangbiakan secara generatif sangat banyak, antara lain: mangga, jambu, rambutan, jagung, padi, dst.

2.       Perkembangbiakan Generatif Hewan

Ada tiga jenis perkembangbiakan generatif hewan, yaitu:

a.     Ovipar

Ovipar merupakan perkembangbiakan hewan dengan cara bertelur. Contoh hewan: ikan, katak, ayam, burung, bebek, buaya, cecak, komodo (hewan unggas dan sebagian reptil), dan hewan yang mengalami metamorfosis (belalang, kupu, laba-laba, nyamuk).

b.     Vivipar

Vivipar merupakan perkembangbiakan hewan dengan cara melahirkan. Contoh hewan: sapi, kambing, anjing, kucing, tikus, kelinci, ikan paus, lumba-lumba, gajah, kelelawar (hewan mamalia)

c.     Ovovivipar

Ovovivipar merupakan perkembangbiakan hewan dengan cara bertelur di dalam tubuh hewan lalu setelah telur menetas, hewan tersebut melahirkan. Contoh hewan: beberapa jenis ular, kadal, kalajengking, ikan pari.

 

Ikan Pari berkembangbiak secara ovovivipar.

B.        Perkembangbiakan Vegetatif

Perkembangbiakan vegetatif makhluk hidup terjadi tanpa melalui proses perkawinan. Perkembangbiakan vegetatif makhluk hidup ada yang terjadi secara alami dan buatan. Secara alami perkembangbiakan terjadi tanpa bantuan manusia. Sedangkan secara buatan, perkembangbiakan vegetatif terjadi dengan bantuan manusia.

1.       Perkembangbiakan Vegetatif Tumbuhan

a.       Secara Alami.

Perkembangbiakan vegetatif alami tumbuhan ada beberapa macam.

  1) Spora. Contoh tumbuhan: Lumut, tumbuhan paku

  2) Stolon/geragih. Contoh tumbuhan: pegagan, stroberi, semanggi, eceng gondok, rumput teki.

  3) Rhizoma/Akar tinggal. Contoh: jahe, kunyit, lengkuas, alang-alang, kencur.

  4) Membelah diri. Contoh: ganggang hijau

  5) Umbi batang. Contoh: kentang, ubi jalar (ketela rambat)

  6) Umbi lapis. Contoh: bawang merah, bawang putih, bawang bombay, bunga bakung, bunga lili.

  7) Tunas. Contoh: pohon pisang, pohon bambu.

  8) Tunas Adventif. 

      -  Tunas Daun. Contoh tumbuhan: cocor bebek, begonia.

      - Tunas Akar. Contoh tumbuhan: cemara, damar.

Cocor bebek berkembang biak secara vegetatif dengan tunas adventif (daun)


b.       Secara Buatan

Secara buatan, perkembangbiakan tumbuhan dilakukan dengan bantuan manusia. Beberapa perkembangbiakan buatan secara vegetatif buatan antara lain:

1)      Stek

Stek adalah memotong bagian tumbuhan kemudian menancapkan ke tanah.

a)       Stek batang

          Contoh tumbuhan: Ketela pohon, bayam, bunga mawar, bunga sepatu, ubi jalar, tebu, 

           sirih, kaktus, dll.

      b)      Stek daun

                               Contoh tumbuhan: cocor bebek, lidah mertua, begonia.

 

Tanaman lidah mertua dikembangbiakkan dengan stek daun.

2)      Cangkok

Contoh tumbuhan: pohon mangga, jambu, rambutan, duku, jati, dll.

 

3)      Merunduk

Merunduk adalah menyentuhkan batang ke tanah dan menimbunnya. Contoh: melati, alamanda, mawar pagar, sirih, stroberi, dll.

4)      Kultur Jaringan

Dilakukan dengan mengambil jaringan tunas atau daun dan dikembangbiakkan melalui media khusus. Kultur jaringan dapat mengembangbiakkan tumbuhan dalam jumlah yang banyak. Semua tumbuhan dapat dikembangbiakkan dengan kultur jaringan.

 

2.       Perkembangbiakan Vegetatif Hewan.

Ada beberapa jenis perkembangbiakan vegetative hewan, antara lain:

a. Membelah diri. Contoh hewan: Amoeba, paramaecium.

b. Fragmentasi. Contoh hewan: planaria/cacing pipih, bintang laut, cacing pita.

c. Tunas. Contoh hewan: hydra, anemon laut.

d. Partenogenesis. Contoh hewan: komodo.


Proses fragmentasi planaria

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Materi Basa Jawa Kelas 6 SD-Jamu Gendhong

Wong Jawa sugih kawruh bab obat-obatan. Obat-obatan Jawa kuwi diarani jamu utawa obat tradisional. Ing jaman saiki jamu diarani obat herbal ...